Suatu hari, ada teman yang bertanya buat apa sih saya menulis blog? Kalau tujuannya uang, udah pasti siap-siap kecewa. Cuma ngabisin waktu dan gak ada yang nggaji. Beda kalo kerja, jadi karyawan ada gaji dan tunjangan ini itu. Nggak salah sih teman saya berkata seperti itu, lha wong dia sepuluh tahun ngeblog ternyata juga gak menghasilkan apa-apa. Entah karena memang tidak tahu caranya atau bagaimana, nyatanya meskipun blog gratisan miliknya ramai tapi tak menghasilkan apa pun.
Awal-awal memiliki blog, memang sebuah perjuangan tersendiri bagi blogger pemula. Ada banyak proses yang harus dilalui agar sebuah blog bisa menghasilkan cuan. Sampai suatu ketika, saya berhasil menunjukkan nominal yang saya dapatkan dari ngeblog. Ia tercenung dan tak habis pikir, ternyata blog bisa menjadi sumber penghasilan juga ya. Kemudian saya bercerita jika di luar sana banyak blogger yang penghasilannya puluhan bahkan ratusan juta per bulan. Apa yang saya capai saat ini, sebenarnya masih relatif kecil dibanding mereka.
Contents
Cara Blogger Mendapatkan Penghasilan
Untuk pegawai kecil dengan gaji ngepres kayak saya, bisa menambah penghasilan dari blog adalah sesuatu yang luar biasa. Apalagi ternyata penghasilan sampingan dari ngeblog cukup lumayan untuk menambah pundi-pundi tabungan biar cepet naik haji. Hehe..
Nah, ngobrolin penghasilan blogger lebih baik nyimak webinar kemarin bertajuk 30 juta pertama dari blog. Webinar ini berlangsung selama tiga hari yang diisi tiga pembicara: Mbak Shafira Adlina, Mbak Jihan Mawaddah, dan Mas Abdul Rozak. Ketiganya sharing tentang tiga topik yang berbeda. Beberapa yang saya ingat coba saya coba catat di sini.
Menurut Mbak Shafira Adlina, tujuan awal kita menulis di blog sangat penting karena tujuan ini yang akan membuat kita bertahan menulis atau justru berhenti di tengah jalan. Dengan tujuan yang jelas, kita akan bisa konsisten karena menulis sendiri ternyata bukan pekerjaan yang mudah. Konsistensi sangat penting di sini karena bagi blogger pemula tidak akan semudah itu mendapatkan cuan.
Sponsored Post
Nah, sebenarnya bagaimana sih caranya seorang blogger bisa mendapatkan penghasilan? Ada banyak jalan rezeki seorang blogger. Di antaranya dengan sponsored post, yaitu menulis pengalamannya menggunakan sebuah brand dan kemudian dibayar. Banyak brand yang memanfaatkan jasa blogger untuk mendongkrak brandingnya di dunia maya. Namun jangan salah sangka, blogger professional akan tetap menulis dengan jujur meskipun dibayar mahal sekalipun. Integritas seorang blogger dipertaruhkan di sini karena ketika tulisan telah dilempar ke publik, ia bertanggung jawab sepenuhnya pada konten yang ia posting. Blogger profesional anti menulis hoaks.
Market place job
Selain sponsorpost apa lagi nih? Banyak. Kita bisa bergabung di market place job misalnya rajabaclink, mediabacklink, vira, sosiago, dan yang terbaru intelifluence yang bisa membayar kita menggunakan dolar. Di marketplace internasional semacam Intelifluence, bahkan berani membayar mahal. Saya beberapa kali mendapat job menulis 300 kata dengan bayaran 100 $. Dan di luar sana ternyata banyak juga teman-teman saya yang dibayar 1000$ per tulisan. Kalau kita memiliki 10 blog saja dengan harga tulisan 1000$ bisa langsung daftar haji plus ya. Hehe..
Content placement
Selain itu, seorang blogger juga bisa mendapatkan uang dari content placement. Content placement ini paling enak sih karena tulisan biasanya sudah disediakan dan kita tinggal posting saja di blog. Namun, tidak semua tulisan dari klien itu enak dibaca dan cocok dengan karakter tulisan kita. Biasanya untuk kasus seperti ini, seorang blogger bisa nego untuk mengedit tulisan agar sesuai dengan karakternya.
Daftar Adsense
Saat ini yang paling populer adalah penghasilan dari Adsense. Penghasilan dari adsense ini tergantung pada banyaknya traffic pengunjung dan jumlah klik iklan. Banyak blogger yang bermimpi gajian dari adsense karena tinggal daftar ke google, duduk, dan menerima transferan. Namun, ternyata prosesnya tidak semudah itu. Untuk blogger pemula apalagi dengan traffic yang masih minim, rasanya harus mencari cara lain agar tetap gajian tanpa harus mengandalkan traffic.
Affiliasi
Cara lainnya adalah affiliasi. Cara ini adalah seorang blogger bisa menjual produk orang lain dan memasarkannya di blog sendiri. Jika ada pengunjung yang tertarik dan membeli suatu produk, blogger tersebut akan mendapatkan komisi.
Ikut lomba
Cara yang terakhir adalah ikut lomba. Ya, lomba! Setiap tahun ada puluhan lomba dengan hadiah yang bikin mata berbinar-binar. Bukan hanya hadiah saja yang didapatkan dari lomba, tapi juga privilege lain yang mendukung karier di dunia blogging. Selain itu, lomba juga bisa digunakan untuk mengukur kemampuan menulis. Nah, di sesi kedua nanti Mbak Jihan akan memaparkan tips menang lomba sampai akhirnya bisa mendapatkan 30 juta pertamanya dari ngeblog.
Nah, jadi siapa bilang ngeblog hanya sekedar aktivitas menulis yang tidak penting? Hal utama yang harus kita ingat adalah belief without border, seperti kata Mbak Shafira, jangan biarkan kita membatasi diri sendiri. Latih dengan self talk yang positif. Jangan sampai kita bilang, aku mah gak bisa nulis, atau ah gak ada ide dan sebagainya. Intinya, paksakan- latih- kebiasaan.
Tips Menang lomba dan mendapat 30 juta pertama
Perhatikan tampilan blog
Ada tips-tips menulis yang terkadang luput dari perhatian oleh para blogger pemula. Salah satu tipsnya adalah selalu gunakan format yang jelas agar tulisan mudah dibaca. Banyak lho blogger pemula yang menggunakan tulisan alay dan aneh-aneh yang membuat pusing pembacanya. Font huruf yang ramah mata ini berukuran sekitar 14-22 px. Selain itu, margin di bawah paragraf antara 15-2 cm.
Saat ini, sudah banyak tampilan blog yang cantik dengan gambar yang menarik. Gambar ini sangat penting agar pengunjung betah berlama-lama di blog kita. Ada banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat infografis di blog. Kalau saya seringnya menggunakan aplikasi canva karena mudah, praktis, dan banyak pilihan desainnya.
Terapkan piramida terbalik
Tips selanjutnya dari Mbak Shafira adalah menerapkan piramida terbalik dalam tulisan kita. Maksudnya di awal tulisan, kita sajikan informasi secara umum dulu baru kemudian lama-lama mengerucut menjadi informasi yang lebih fokus dan detail. Gambarnya kayak di atas itu ya.
Seorang blogger pada dasarnya adalah seorang pembaca. Dengan banyak membaca, seorang blogger bisa meningkatkan kualitas dan bobot tulisan sehingga mampu menulis konten yang berkualitas dan tidak membosankan meskipun artikelnya panjang.
Nah,pada hari kedua, sharing dilanjutkan Mbak Jihan Mawaddah yang berbicara tentang SEO dasar. Menurut Mbak Jihan, dalam perspektif SEO, berita akan sampai kepada audiens kalau ada intensi dari pembaca. Lalu bagaimana sih cara kita mengetahui intensi pembaca? Salah satu caranya adalah melalui riset keyword. Dengan riset keyword yang tepat, artikel kita akan mendapatkan peluang dibaca lebih banyak orang.
Riset keyword
Salah satu cara riset keyword yang paling sederhana adalah saat kita mengetik satu kata di kolom pencarian google. Google akan menunjukkan kata-kata yang paling diketik orang terkait pencarian itu. Nah, kita tinggal pilih aja, mau nulis artikel yang bisa menjawab pertanyaan yang dicari oleh banyak orang. Kita juga bisa menggunakan ubersuggest, sebuah layanan google yang membantu kita untuk mencari kata kunci yang kita inginkan.
Baca: Cara Research Keyword Untuk Menaikkan DA PA
Jangan lupa share ke media sosial kita untuk membantu optimasi off pagenya. Grup-grup tuh biasanya juga efektif untuk menjaring pembaca dengan skala yang lebih luas. Intinya jangan lelah mempromosikan tulisan kita akan bisa dibaca lebih banyak orang lagi.
Mbak Jihan juga memberikan tips-tips bagaimana cara menang lomba. Salah satunya dengan riset siapa saja jurinya. Dengan mengetahui karakter jurinya, akan lebih mudah kita untuk menyesuaikan gaya tulisan yang disukai juri tersebut. Kita juga harus bisa memilih tema dengan sudut pandang yang unik agar layak dilirik juri. Untuk tips lengkapnya cek infografis yang aku contek dari mbak Jihan. Capek sih ngetiknya. Hehe.. gakpapa ya, Mbak Jihan?
Nah, hari ketiga merupakan hari terakhir webinar ini. Hari terakhir diisi oleh Mas Abdul Rozak, seorang praktisi SEO. Hari pertama dan kedua aku masih bisa ngikutin nih. Nah, hari ketiga kepalaku mulai agak pusing karena pembahasannya mulai agak berat. Hehe.. Mas Rozak sharing tentang hal-hal teknis berkaitan dengan SEO.
Adsense sebagai salah satu sumber penghasilan blogger
SEO sendiri adalah Search Engine Optimization yaitu suatu cara atau teknis yang biasa digunakan orang-orang tertentu agar kontennya muncul di halaman pertama google. Kenapa sih ngotot tulisan kita harus ada di halaman pertama? Ya, jawabnya simpel. Saat nampang di halaman pertama google kemungkinan besar tulisan kita akan dibaca banyak orang. Semakin banyak yang datang ke situs kita, peluang mendapatkan cuan akan semakin besar.
Perbanyak traffic
Nah, kayaknya saya masih kudu usaha lagi nih biar traffic bertambah, maklum traffic masih nyungsep nih. Apalagi saya tipe orang yang suka gonta-ganti template, ternyata kalo sering gonta-ganti template itu risikonya bikin traffic anjlok. Huhu.. jadi sedih kan. Saran nih. Kalo udah cocok ama satu template gak usah ganti-ganti lagi ya.
Seperti kata Mas Rozak di bawah ini:
Kecuali kalo main blackhat, tapi jangan ah. Bahaya nih buat blog kita. Risikonya besar bisa-bisa blog kita hilang dari peredaran dunia maya. Hehe..
Apa saja sih yang perlu diperhatikan saat riset keyword? Banyaaaaak! Cek volume, paid difficult, SEO difficult, CPC, dan berapa jumlah pesaing kita. Wow, PR kita makin banyak nih. Nah, supaya artikel yang kita tulis dipandang bagus di mata google kita butuh yang namanya artikel pilar. Apa tuh?
Buat artikel pilar
Artikel pilar adalah artikel dengan topik yang mirip atau sama yang jumlahnya paling sekitar 500 kata aja yang tujuannya adalah untuk mendukung artikel utama kita. Artikel pilar ini cukup memiliki volume antara 100-300 saja. Sementara artikel utamanya usahakan memiliki volume di atas 1000 dengan CPC 5000 ke atas.
Nah, jika blog kita sudah mendapat traffic yang lumayan kan bisa daftar adsense. Hehe.. Tapi pastikan dulu blog yang kita daftarkan adsense adalah blog dengan usia minimal 3 bulan. Di bawah usia itu, sepertinya seorang blogger harus bersabar dulu. Lebih baik rutin update artikel dan optimasi dengan benar baik offpage maupun onpagenya.
Perhatikan tampilan iklan
Saat kita sudah berhasil mendaftar adsense, jangan lupa mengatur navigasi dan peletakan iklan. Navigasi yang tidak jelas dan posisi iklan yang mengganggu kenyamanan mata, akan membuat pengunjung kabur. Jangan lupa juga untuk memblokir iklan-iklan yang receh, judi, pornografi, dan lain sebagainya.
Wah, banyak sekali ternyata yang saya dapat tiga hari ini. Rasanya semakin saya menyelam ke dunia blogging semakin banyak yang harus saya pelajari. Ups, kepala saya mulai pusing nih karena mikir banyak PR blog yang harus diselesaiin. Fiuhh.
1 Comment. Leave new