Ingin Bekerja di Bali? Inilah Budget Biaya yang Dibutuhkan

Keuntungan reksadana merupakan salah pendapatan yang bisa Anda terima ketika berinvestasi pada instrumen tersebut. Investasi ini merupakan satu langkah terbaik untuk Anda yang ingin mencoba berpetualang dan memilih bekerja secara diginomad di Bali.

Baca juga: Mau Liburan Mewah Tanpa Bikin Tabungan Terkuras? Pakai Pinjaman Kilat dari digibank KTA Solusinya

Bali memang merupakan tempat pilihan berlibur favorit bagi kebanyakan orang. Namun kini tak hanya tempat berlibur, sejak metode work from anywhere berlaku, banyak orang yang memutuskan untuk bekerja dari Bali. Mereka beralasan ingin mencari suasana baru agar tak bosan dalam bekerja sehingga hasilnya akan maksimal. 

Selain itu ada beberapa alasan lain kenapa kota Bali ini menjadi impian para diginomad dalam menyelesaikan pekerjaannya. Apa saja alasan tersebut dan berapa sebenarnya budget yang diperlukan untuk hidup di sana?

Mengapa Bali Menjadi Tujuan untuk Bekerja Secara Diginomad

Ketika pandemi melanda, Bali sebagai kota tujuan wisata utama di Indonesia ikut merasakan imbasnya. Pendapatan pariwisata Bali menurun secara signifikan. Oleh karena itu untuk membangkitkan kembali gairah wisata, akhirnya tercetuslah ide work from Bali. 

Ide ini diharapkan akan mampu menarik wisatawan kembali untuk berkunjung ke Bali tanpa rasa takut akibat pandemi. Bukan hanya para wisatawan saja yang menjadi sasaran metode work from Bali ini. Metode ini juga menyasar mereka yang suka bekerja secara remote atau diginomad. Mengapa demikian? Berikut alasannya.

• Dapat menemukan suasana kerja yang baru dan tak hanya bekerja dari rumah atau cafe terdekat saja.
• Ikut serta meningkatkan minat wisatawan untuk kembali berwisata, khususnya di daerah Bali.
• Work from Bali akan membuat Anda menghemat biaya berlibur. Pasalnya Anda melakukan pekerjaan sekaligus melakukan liburan. 

Supaya bisa melakukan pekerjaan di Bali dengan maksimal, Anda perlu mengetahui berapa budget yang diperlukan. Simak penjelasannya berikut ini.

• Budget untuk tempat tinggal

Tempat tinggal merupakan faktor utama yang harus Anda siapkan jika ingin hidup dan bekerja di Bali. Apabila ingin mendapatkan harga sewa yang murah Anda bisa memilih daerah pedalaman yang cukup jauh dari kota. Daerah ini biasanya menawarkan tempat tinggal yang murah dan hemat. Biasanya hanya Rp50.000 hingga Rp100.000 saja. 

Baca juga: 5 Hotel Yang Bagus Untuk Staycation Jakarta

Begitupun jika Anda ingin mencari tempat tinggal dengan sistem kost. Di pedalaman ini Anda bisa mendapatkan kost seharga Rp750.000 perbulan. Dengan harga ini, fasilitas yang Anda dapatkan berupa sebuah rumah yakni ruang tamu, kamar mandi serta dapur. Namun kos yang seperti ini menggunakan sistem sharing. Yaitu Anda harus berbagi dengan penghuni lainnya.

• Sewa Kendaraan

Jika sedang di Bali dan melakukan pekerjaan secara digi nomad, Anda sebaiknya menyewa kendaraan dan hindari menggunakan ojek atau taksi online. Pasalnya menyewa kendaraan relatif lebih murah. Untuk kendaraan jenis motor, Anda hanya mengeluarkan uang sebesar Rp70.000/hari. Biaya ini tergantung jenis motor yang Anda pilih.

• Budget untuk makan

Supaya lebih hemat, masak sendiri merupakan solusi terbaik. Apalagi jika tempat tinggal yang Anda sewa memiliki dapur. Anda bebas berkreasi dan memasak makanan sehari-hari yang menjadi favorit. Dengan memasak sendiri, tak hanya hemat yang Anda dapatkan. Bahkan Anda bisa menyantap makanan yang sehat dengan bahan pilihan. 

Kisaran biaya makan di Bali sekitar Rp900.000 hingga Rp1,5 juta. Biaya ini tergantung dengan jenis dan bahan makanan yang Anda gunakan. Dengan kata lain, kisaran biaya ini bisa saja lebih rendah atau mungkin lebih besar. 

Itulah perkiraan budget yang Anda perlukan untuk bekerja di Bali. Jika Anda merencanakan bekerja secara digital nomad dan memilih Bali sebagai tempatnya, ada baiknya lakukan persiapan dengan matang.

Langkah pertama untuk persiapan bisa Anda lakukan dengan cara memulai investasi misalnya reksadana. Jika masih belum paham, Anda bisa mencoba simulasi reksadana terlebih dahulu. Simulasi ini bisa Anda lakukan dengan menggunakan aplikasi tertentu, seperti Aplikasi digibank by DBS. 

Dengan simulasi ini Anda akan mendapatkan gambaran lengkap berapa kira-kira keuntungan yang bisa Anda peroleh saat berinvestasi.

Investasi Melalui digibank by DBS adalah Solusi Pintar 

Setelah mengetahui perkiraan budget untuk bekerja secara diginomad di Bali, sebaiknya Anda segera melakukan persiapan. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memilih investasi reksadana menggunakan Aplikasi digibank by DBS. Ada banyak kemudahan dan keuntungan reksadana yang bisa Anda nikmati dari aplikasi ini. 

Bukan hanya itu, aplikasi ini juga menawarkan sejumlah keunggulan yang tak main-main, sebut saja: 

• Ada lebih dari 50 jenis produk yang tersedia
• Memiliki 3 fitur kategori
• Modal investasi terjangkau yaitu mulai dari Rp100.000
• Melakukan pembelian bisa secara berkala dan fleksibel
• Cukup menggunakan satu aplikasi untuk seluruh transaksi

Dari sini bisa Anda simpulkan jika Aplikasi digibank by DBS dapat memberikan kemudahan dalam berinvestasi dan memaksimalkan potensi keuntungan. Termasuk keuntungan reksadana yang Anda pilih. Keuntungan ini bisa jadi tabungan serta dana persiapan untuk bekerja secara diginomad nanti.

Baca juga: Cara Investasi Reksadana Mudah dengan Aplikasi digibank by DBS

Dari keuntungan inipun, Anda tentu lebih yakin dan mantap memilih Aplikasi digibank by DBS. Apalagi jika sebelumnya Anda sudah melakukan simulasi reksadana yang tersedia pada aplikasi tersebut. Pastinya ini merupakan keputusan tepat dalam melakukan upaya persiapan untuk bekerja di Bali.

Ingin tahu lebih detail mengenai keuntungan reksadana dan keunggulan dari Aplikasi digibank by DBS lainnya? cek informasinya di sini.