5 TIPS MEMILIH ASURANSI UNTUK PEMULA

Banyaknya jenis asuransi terkadang membuat kita yang masih pemula menjadi bingung harus memilih yang mana. Mereka menawarkan berbagai macam perlindungan seperti asuransi mobil, asuransi jiwa, asuransi pendidikan dan lain sebagainya. Tentu semua memberikan iming-iming dengan berbagai kelebihan masing-masing. Terkadang kelebihan yang mereka mirip satu dengan lainnya sehingga membuat kita semakin bingung. Namun tentu kita tak bisa memilih semuanya. Ada beberapa hal yang harus kita pikirkan sebelum memilih asuransi yang terbaik.

Berikut ini adalah beberapa tips sebelum Anda memutuskan memilih asuransi

1. Bicarakan dengan pasangan atau orang terdekat

Segala bentuk pengeluaran pasti akan berimbas pada kehidupan rumah tangga. Pastikan pasangan setuju saat Anda memutuskan memilih asuransi. Dengan terbuka sejak awal maka akan mengurangi resiko masalah di kemudian hari. Apalagi produk asuransi ini bukanlah barang habis pakai namun produk jangka panjang yang pastinya akan sangat berpengaruh pada pengeluaran rutin setiap bulan.

Sikap terbuka di awal juga sebagai antisipasi jika terjadi sesuatu maka pasangan yang akan mengurus semuanya. Seperti misalnya saat memilih asuransi kesehatan terbaik. Ketika kita sakit bisa jadi sudah tak mungkin lagi kita mampu mengurus segala tetek bengek administrasinya. Maka orang-orang terdekat seperti pasangan atau keluarga lah yang akan mengurusi segalanya. Bayangkan jika pasangan atau keluarga Anda tidak tahu menahu mengenai asuransi ini, ribet kan?

2. Memilih asuransi sesuai kebutuhan

Ada banyak jenis asuransi. Biasanya pemula merasa bingung mana yang harus dipilih karena setiap asuransi menawarkan berbagai kelebihan. Kita harus bisa berpikir jernih. Memilih asuransi yang sesuai kebutuhan adalah keputusan yang bijak karena tidak semua produk kita butuhkan. Prioritaskan yang benar-benar darurat sesuai dengan kondisi keadaan kita.

Tips memilih asuransi untuk pemula

Hal ini berlaku juga untuk fitur-fitur tambahan yang biasanya ditawarkan pihak asuransi. Tidak semua orang membutuhkan fitur tambahan itu. Jadi jika kita tidak membutuhkannya kita bisa menolak. Apalagi fitur tambahan itu biasanya otomatis membuat harga premi meningkat. Membayar untuk hal-hal yang tidak kita butuhkan dalam jangka waktu yang panjang akan berdampak buruk pada kondisi finansial kita.

3. Sesuaikan dengan Kemampuan Finansial

Ada satu prinsip keuangan kuno tapi tetap manjur diterapkan sampai kapanpun yaitu jangan pernah mengizinkan kondisi finansial kita lebih besar pasak daripada tiang. Begitupun saat memilih produk asuransi harus menyesuaikan dengan kondisi keuangan kita. Banyak yang terjebak dalam kondisi rat race yaitu semakin besar pemasukan maka semakin besar pula pengeluaran.

Asuransi memang menjadikan keamanan dan proteksi diri namun tak perlu semua harus diikuti. Gaya hidup manusia modern yang mengedepankan prioritas keamanan diri seringkali membuat seseorang lupa akan prioritas lain dalam hidupnya.

4. Cek track record perusahaan asuransi

Memilih perusahaan asuransi tidak bisa sembarangan karena keputusan ini berdampak jangka panjang. Dengan memilih perusahaan yang mempunyai track record baik dan memiliki kondisi keuangan yang stabil sangat penting. Bagaimanapun juga jangan sampai saat kita membutuhkan dalam kondisi darurat, perusahaan tersebut malah kelimpungan dan menunda-nunda pembayaran hak kita. Tanyalah pada teman, saudara atau orang-orang yang Anda kenal baik yang pernah menggunakan jasa produk perusahaan tersebut. Testimoni-testimoni tersebut berguna agar kita bisa memutuskan dengan lebih obyektif dan tidak emosional.

Tidak hanya melalui informasi orang-orang terdekat tapi juga lewat review di media sosial seperti twitter, blog, youtube dan lain sebagainya. Ohya, saya pribadi sering mengecek track record produk di twitter karena di sana kita bisa menjumpai banyak sekali keluhan dan review jujur sebuah produk. Seperti misalnya saat mencari asuransi mobil di Indonesia kita dengan mudahnya mengetik kata kunci dan taraaa muncullah berbagai testimoni yang kita butuhkan.

Tips memilih asuransi

Selain itu pastikan perusahaan tersebut tersebut sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau tidak. Jangan pernah mengambil produk jasa di lembaga yang tidak terdaftar di OJK karena resikonya tidak sebanding dengan keuntungan yang Anda peroleh. Dengan hanya menggunakan produk asuransi dari perusahaan yang sudah terdaftar OJK maka kita kan lebih tenang.

5. Cari perbandingan keuntungan dan resiko setiap perusahaan

Saat ini semua serba mudah. Kita bisa melihat berbagai perusahaan asuransi beserta layanan yang mereka tawarkan hanya dari layar hape. Mencari dan mengetahui layanan dari satu perusahaan saja tidak cukup. Kita perlu membandingkan satu perusahaan dengan beberapa perusahaan yang lain mulai dari harga premi, fitur dan keuntungan-keuntungan lain yang kita inginkan. Dengan membandingkan lebih dari satu perusahaan kita akan tahu mana perusahaan yang tepat dan terbaik untuk kita.

Beberapa asuransi seringkali terlihat sama  namun jika kita jeli dan tidak malas membandingkan satu persatu maka kita akan mampu melihat informasi lebih detail tentang sebuah produk. Intinya saat memilih kita tidak boleh terburu-buru sebelum benar-benar tahu perusahaan seperti apakah yang sesuai kebutuhan kita.

Dengan tidak terburu-buru dan melakukan 5 tips memilih asuransi untuk pemula di atas kita akan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Jangan sampai salah memilih layanan asuransi jika tak ingin menyesal di kemudian hari.